Minggu, 04 Mei 2014

SMAK FRATERAN NDAO (LKTD)

Sebanyak 41 orang siswa-siswi SMAK Frateran Ndao mengikuti kegiatan Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) yang berlangsung di Aula Firdaus Centre, Nanganesa, Kecamatan Ndona, 16 hingga 19 Januari 2014.

Ketua Panitia, Ferdinandus L.Nuwa, Spd di Nanganesa, Jumat (17/1/2014) mengatakan Pengkaderan dalam OSIS SMAK Frateran Ndao dilaksanakan dalam bentuk Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD).

Sebagai pemateri dalam kegiatan itu, PMKRI Cabang Ende. Materi Out Bound akan dibawakan oleh guru SMAK Frateran Ndao Ende yang telah mengikuti kegiatan Out Bound Seyayasan Mardi Wiyata Regio Flores dan Sumba. Dikatakan melalui kegiatan ini diharapkan calon pengurus OSIS yang terpilih memiliki dedikasi dan integritas yang tinggi terhadap organisasi yang didiaminya. Untuk mewujudkan hal tersebut di atas OSIS SMAK Frateran Ndao memandang perlu mengadakan kegiatan Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar.

Dikatakan tujuan Kegiatan, tujuan yang hendak dicapai setelah mengikuti kegiatan latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar adalah siswa diharapkan Mengerti dan memahami arti pentingnya suatu organisasi. Menumbuhkan sikap tanggung jawab dan disiplin diri terhadap Organisasi. Memperoleh bekal keterampilan dan pengetahuan dasar – dasar berorganisasi. Menanamkan sikap mandiri, tanggung jawab dan rasa memiliki yang kuat sebagai calon pemimpin dan anggota masyarakat. Mampu menerapkan suatu konsep keefektifan dan keberhasilan suatu organisasi serta menumbuhkan sikap dan semangat jujur, jeli, ulet, juang, unggul dan religius dalam diri peserta LKTD.

Manfaat yang diperoleh dari kegiatan LKTD ujar Ferdinandus diharapkan mampu melahirkan calon pemimpin berupa penambahan wawasan, memperoleh pengalaman pengembangan, minat, bakat, dan jaminan masa depan.

Bentuk kegiatan dalam LKTD berupa penyampaian materi tentang tata tertib sekolah dan OSIS Ideal, motivasi berorganisasi, public Speaking dan aplikasinya, teknik memimpin rapat dan aplikasinya, debat dan diskusi serta aplikasinya, manajemen berorganisasi, teknik melobi dan aplikasinya, teknik membat surat dan proposal dan aplikasinya, game outbound, dinamika kelompok. Evaluasi dan Demonstrasi serta Simulasi.

Dikatakan ditengah ketimpangan sosial dan politik, generasi muda yang adalah calon – calon pemimpin masa depan perlu membekali diri dengan ketahanan fisik dan psikis serta spiritual yang kuat agar dia tidak terjebak dalam ketakberdayaan. Karena setiap orang muda memiliki potensi dan kemampuan yang berbeda maka masing – masingnya perlu menyelaraskan dengan nilai – nilai serta norma – norma yang ada dalam masyarakat. Untuk itu semua pihak perlu mendukung dan mendorong orang muda menemukan jati diri dan kepastian hidup. Salah satu cara efektif adalah orang muda mengalami proses pendidikan dan pelatihan kepemimpinan.

Sekolah Menengah Atas Katholik (SMAK) Frateran Ndao sebagai suatu lembaga pendidikan memiliki komitmen untuk menyiapkan peserta didik (orang muda) menjadi calon pemimpin yang berkarakter melalui suatu organisasi yang disebut OSIS. Organisasi Siswa Intra Sekolah sebagai organisasi formal di sekolah merupakan wadah yang menampung kreativitas dan aktivitas siswa. Berdasarkan fungsi yang dimiliki oleh OSIS itulah, maka perlu adanya sebuah usaha untuk mengembangkan potensi dan kreativitas para anggotanya. Salah satu peran OSIS dalam mewujudkan fungsinya itu ialah mengadakan pengkaderan agar dapat menghindari terjadinya lost generation

Pengkaderan dalam OSIS SMAK Frateran Ndao dilaksanakan dalam bentuk Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD). Melalui kegiatan ini diharapkan calon pengurus OSIS yang terpilih memiliki dedikasi dan integritas yang tinggi terhadap organisasi yang didiaminya. Untuk mewujudkan hal tersebut ujar Ferdinandus, OSIS SMAK Frateran Ndao memandang perlu mengadakan kegiatan Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar